السلام عليكم ورحمةالله وبركاته!

Deal with the problem yourself and acknowledge existence of life, but do not let yourself be mastered. Let yourself aware of the situation of education in the form of patience, happiness, and understanding the meaning

Hadapilah masalah hidup dirimu dan akuilah keberadaannya, tetapi jangan biarkan dirimu dikuasainya. Biarkanlah dirimu menyadari adanya pendidikan situasi berupa kesabaran, kebahagiaan, dan pemahaman makna.

Selasa, 19 Juni 2012

Makalah. Asal usul warga masyarakat yang berlainan

BAB I
PENDAHULUAN
A.     Latar belakang masalah.
NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) adalah salah satu negara di dunia yang memiliki jumlah penduduk yang cukup padat dengan warga negara yang sangat majemuk dengan puluhan bahkan ratusan suku dengan ciri khas, adat istiadat dan asal usul masing-masing.
Keberagaman itulah yang membuat Indonesia menjadi salah satu negara dengan suku bangsa terbanyak di dunia yang sekaligus menjadi negara dengan potensi pariwisata terbaik didunia seandainya pemerintah dapat memanfaatkan potensi tersebut.
Layaknya 2 sisi mata uang selain membawa dampak positif, keberagaman suku di Indonesia juga dapat membawa dampak yang negatif salah satu contohnya adalah potensi terjadinya gesekan antarsuku yang dapat menimbulkan terjadinya pertikaian bahkan pertumpahan darah antarsuku.


B.     Rumusan masalah.
Berdasarkan uraian singkat diatas maka yang akan menjadi fokus utama pembahasan makalah kami ini adalah sebagai berikut :
1.      Apa pengertian masyarakat?
2.      Bagaimana asal usul terbentuknya masyarakat?
3.      Mengapa harus ada keberagaman dalam masyarakat?

BAB II
PEMBAHASAN
A.     Asal usul warga masyarakat.
Menurut Selo Sumardjan masyarakat adalah sekelompok orang yang tinggal secara bersama serta mampu menciptakan kebudayaan[1], sedangkan menurut Karl Marx masyarakat didefenisikan sebagai struktur organisasi yang muncul sebagai akibat dari adanya perbedaan diantara berbagai kelompok yang terpisah di bidang ekonomi.[2]
Berdasarkan dari 2 pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa masyarakat adalah sekelompok manusia yang tinggal disuatu tempat dalam kurun waktu lama dengan berbagai keberagaman dan dari keberagaman tersebut dapat membentuk budaya sendiri.
Manusia adalah mahluk sosial yang memiliki naluri untuk berinteraksi antarsesamanya dan tidak dapat hidup tanpa bantuan dari orang lain. Itulah mengapa organisasi sekumpulan orang yang disebut masyarakat bisa terbentuk.
Didalam Al Qur’an sendiri Allah SWT berfirman yang memiliki kaitan mengenai asal usul terbentuknya masyarakat :
$pkšr'¯»tƒ â¨$¨Z9$# $¯RÎ) /ä3»oYø)n=yz `ÏiB 9x.sŒ 4Ós\Ré&ur öNä3»oYù=yèy_ur $\/qãèä© Ÿ@ͬ!$t7s%ur (#þqèùu$yètGÏ9 4 ¨bÎ) ö/ä3tBtò2r& yYÏã «!$# öNä39s)ø?r& 4 ¨bÎ) ©!$# îLìÎ=tã ׎Î7yz ÇÊÌÈ  
Artinya :
“Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.”
Dari ayat diatas menunjukkan kepada kita bahwa terbentuknya masyarakat sudah merupakan perintah dan takdir dari Allah SWT yang tentunya juga merupakan kebutuhan manusia itu sendiri.
Kita semua tentunya sudah tahu dan paham bahwa kita semua merupakan anak cucu Nabi Adam a.s, tapi mengapa kebudayaan dan corak masyarakat berbeda satu sama lain?.
Salah satu jawabannya adalah karena keberagaman watak dan pemikiran manusia yang berbeda satu sama lain.
B.     Pentingnya keberagaman dalam masyarakat.
Sebagaimana telah kami paparkan sebelumnya pada bab pendahuluan bahwa di indonesia memiliki berbagai macam suku bangsa yang sangat beragam ada jawa, sunda, madura, batak, melayu, tiongkhoa, bugis dan masih banyak lagi lainnya.
Keberagaman tersebut mau tidak mau harus membuat warga masyarakat Indonesia harus mampu menghargai, dan menjunjung tinggi toleransi antarsuku.
Gambar B.1
Gambar B.2
Gambar B.3
Gambar B.4
Gambar B.5
Gambar B.6
Contohnya saja Makassar, kota yang merupakan ibu kota Propinsi Sulawesi-selatan yang menjadi salah satu kota terbesar di bumi nusantara kita ini dengan penduduk yang tentunya tidak hanya berasal dari bugis saja, di kota tersebut tentunya juga ada eknis suku lain yang memiliki latar belakang dan asal usul yang berbeda dengan masyarakat bugis.
Jika perbedaan asal usul tersebut tidak dapat diterima dan tidak terjalin toleransi maka akan dapat menimbulkan kerusuhan dalam masyarakat.
Gambar B.7
Gambar B.8
Gambar B.9
Gambar B.10
Hal lain yang bisa terjadi jika suatu suku tidak mau menerima keberagaman adalah terjadinya keterbelakangan dalam hal budaya, budayanya tidak berkembang karena tidak mau menerima pengaruh dari luar, meskipun disisi lain hal ini juga bagus jika ditinjau dari sudut pandang pelestarian budaya.
Oleh karena itulah meskipun ada perbedaan antar suku sepatutnya perbedaan itu tidak membuat kita menjauhi atau meremehkan suku lain, akan tetapi kita harus menerimanya sebab apapun suku kita pada hakikatnya kita semua sama di hadapan Allah SWT.

BAB III
PENUTUP
A.     Kesimpulan.
Berdasarkan dari uraian singkat makalah kami ini, maka dapat ditari kesimpulan sebagai berikut :
1.      Masyarakat adalah sekelompok manusia yang tinggal dalam suatu tempat dalam kurun waktu yang cukup lama yang memiliki kebudayaan yang dihasilkan dari keberagaman sifat dan perilaku dari manusia yang tinggal di wilayah tersebut.
2.      Sebagai mahluk sosial, manusia tentunya memiliki keinginan untuk berinteraksi dengan manusia lain yang menjadi salah satu cikl bakal terbentuknya organisasi sekumpulan manusia yang disebut masyarakat.
3.      Keberagaman dalam masyarakat sangat penting, sebab tanpa keberagaman asal usul dalam masyarakat, manusia tidak akan mengerti tentang indahnya nilai toleransi. Selain itu tanpa keberagaman dalam masyarakat, kebudayaan dalam masyarakat tidak akan berkembang dan jika hal itu terjadi mungkin kita saat ini masih hidup pada zaman purbakala.


B.     Saran.
Marilah kita semua menghargai keberagaman yang kita miliki satu sama lain sebagaimana semboyang negara kita “Bhineka tunggal ika” berbeda-beda tapi tetap satu tujuan.

DAFTAR PUSTAKA
Anneahera, Seputar pengertian masyarakat. Anneahera,
http://www.anneahira.com/pengertian-masyarakat.html. Diakses tanggal 04 April 2012.
Budiyono. 2009. Sosiologi 2. Surabaya, PT. Jepepress media utama (Jawa Pos
Grup).
Munir Muhammad. 2008. Pluralisme masyarakat Indonesia. Jakarta, PT. Terbit
Fajar.
Kardio. 2008. Sosiologi XI. Klaten, Sekawan.
Rizal Rahim Abdul. 2003. Indonesia negeri 1000 suku. Bandung, PT. Mitra baca.


[1] Anneahera, Seputar pengertian masyarakat, http://www.anneahira.com
Baca artikel menarik lainnya :
Judul : Makalah. Asal usul warga masyarakat yang berlainan; Ditulis oleh Syarif; Rating: 5 dari 5
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda
Jika mengutip harap berikan link yang menuju ke artikel Makalah. Asal usul warga masyarakat yang berlainan ini. Sesama blogger mari saling menghargai. Terima kasih atas perhatiannya

3 komentar:

Belajar Blog dan SEO di trikmudahseo.blogspot.com - Support www.evafashionstore.com